sabung ayam online – Berbeda dengan mamalia, ayam termasuk jenis unggas. Unggas seperti ayam mengalami perkembangan embrio ayam di luar tubuh induknya. Selama perkembangan dalam telur embrio memperoleh makanan dari telur.
Perkembangan embrio ayam tidak bisa di lihat dengan mata telanjang melainkan harus menggunakan alat yang di sebut dengan candler dan prosesnya di namakan candling. Biasanya candling di lakukan pada hari ke-7 dan hari ke-18 dalam mesin netas telur dengan tujuan hari ke-7 menyeleksi telur yang tidak memiliki embrio dan hari ke-12 menyeleksi embrio yang mati.
Perkembangan embrio ayam di bantu oleh kantung kuning telur, amnion dan alantois. Dinding kantung kuning telur dapat menghasilkan enzim yang berfungsi mengubah isi kuning telur sehingga mudah untuk di serap oleh embrio ayam. Sedangkan amnion berfungsi sebagai bantal dan lalu alantois berfungsi sebagai pembawa oksigen ke embrio, menyerap zat asam dari embrio, mengambil sisa sisa pencernaan yang terdapat dalam ginjal dan menyimpannya dalam alantois dan serta membantu mencerna albumen. Anak ayam akan menetas pada hari ke-21 namun membutuhkan suhu dan kelembaban yang tepat dan sesuai.
Perkembangan Embrio Ayam Dalam Telur Hingga Menetas :
- Hari ke-1
Bentuk awal embrio ayam pada hari pertama belum terlihat jelas, sel benih berkembang menjadi sebuah bentuk seperti cincin dengan bagian tepinya galap dan bagian tengahnya lebih agak terang. Di bagian tengah adalah sel benih betina yang sudah di buahi yang di namakan zygot blastoderm. 15 menit setelah pembuahan mulai terjadi perkembang biakan sel sel bagian awal perkembangan embrio ayam. Sebelum keluarnya telur dari tubuh induk ayam sudah terjadi perkembangan embrio.
- Hari ke-2
Di hari ke-2 bentuk embrio ayam sudah mulai terlihat jelas keberadaannya. Di hari ke-2 sudah terlihat primitive streake. Primitive streake merupaka suatu bentuk memanjang dari pusat blastoderm yang akan berkembang menjadi embrio ayam. Pada blasroderm terdapat garis garis warna merah yang menjadi petunjuk bahwa sistem sirkulasi darah sudah mulai berjalan.
- Hari ke-3
Jantung sudah mulai terbentuk dan berdenyut serta bentuk embrio ayam sudah mulai tampak itu di hari ke-3. Untuk melihat embrionya bisa gunakan mikroskop dan dapat di lihat juga gelembung bening, kantung amnion dan awal perkembangan alantois. Gelembung bening itu akan menjadi otak ayam sedangkan kantong amnion yang berisi cairan warna putih berfungsi melindungi embrio dari goncangan dan membuat embrio lebih bergerak dengan bebas.
- Hari ke-4
Mata ayam sudah mulai bisa terlihat namun belum jelas di hari ke-4. Matanya hanya tampak seperti bintik gelap yang terletak di sebelah kanan jantung. Jantung juga semakin besar. Untuk melihat dengan baik bisa gunakan mikroskop yang dapat melihat otaknya yang terbagi menjadi tiga bagian yaitu otak depan, otak tengah dan otak belakang.
- Hari ke-5
Di hari ke-5 perkembangan embrio ayam sudah mulai terlihat dikit demi sedikit. Kuncup anggota badan sudah mulai terbentuk. Ekor dan kepala embrio sudah berdekatan dan dalam hari ke-5 ini menjadi perkembanganya alat reproduksi.
- Hari ke-6
Badan ayam sudah mulai terbentuk di hari ke-6. Mata sudah mulai menonjol, rongga dada mulai berkembang dan jantung sudah membesar. Di bagian otak, amnion, alantois, kantong kuning telur dan paruhnya sudah terlihat.
- Hari ke-7
Paruh anak ayam sudah terlihat seperti bintik gelap pada dasar mata, pada fase ini otak dan leher sudah terbentuk di hari ke-7.
- Hari ke-8
Di hari ke-8 mata dari embrio ayam sudah terlihat dengan sangat jelas.
- Hari ke-9
Lipatan dan pembuluh darah sudah mulai bertambah banyak dan terbentuk jari kakinya pada hari ke-9.
- Hari ke-10
Paruh anak ayam sudah mulai mengeras dan folikel bulu embrio sudah mulai terbentuk pada hari ke-10.
- Hari ke-11
Di hari ke-11 embrio sudah mulai terlihat seperti ayam. Di hari ke-11 embrio menjadi tambah besar sehingga yolk akan menyusut.
- Hari ke-12
Emberio sudah semakin besar dan mulai masuk ke yolk sehingga uolk akan menjadi semakin kecil dan pada hari ke-12 mata ayam sudah mulai kebuka dan telinga terbentuk.
- Hari ke-13
Sisik dan cakar emberio ayam sudah mulai terlihat jelas pada hari ke-13.
- Hari ke-14
Di hari ke-14 punggung embrio sudah terlihat melengkung dan bulu hampir menutupi seluruh tubuh ayam.
- Hari ke-15
Kepala embrio sudah mengarah ke bagian tumpul bagian telur di hari ke-15.
- Hari ke-16
Embrio ayam sudah mengambil posisi yang baik di dalam kerabang. Sisik, cakar dan paruh sudah semakin mengeras di hari ke-16.
- Hari ke-17
Paruh embrio ayam sudah membalik ke atas pada hari ke-17.
- Hari ke-18
Di hari ke-18 embrio ayam sudah jelas seperti ayam yang akan menyiapkan diri untuk menetas. jari kaki, sayap dan bulunya berkembang dengan baik.
- Hari ke-19
Paruh ayam sudah siap mematuk dan menusuk selaput kerabang dalam di hari ke-19.
- Hari ke-20
Kuning telur sudah sepenuhnya ke dalam tubuh embrio sudah mendekati sempurna. Kuning telur mulai masuk ke dalam rongga perut melalui saluran tali pusat embrio.
- Hari ke-21
Pada hari ke-21 ayam sudah membuka kerabangnya walaupun belum seluruhnya. Tubuh ayam memerlukan waktu beberapa jam untuk bisa keluar dari kerabang dan setelah berhasil keluar dari kerabang tubuh ayam masih basah dan memerlukan waktu berapa jam lagi agar tubuh ayam menjadi kering.
Demikian informasi seputar perkembangan embrio ayam yang bisa Bandar Sabung Ayam berikan kepada para penghobi sabung ayam diseluruh indonesia, semoga artikel yang kami berikan bisa membantu para botoh dan bermanfaat.
Wahanabet – Bandar Bola Online Terpercaya, Bandar Bola Sportsbook, Bandar S1288, Bandar SV388 dan Bandar UFABET yang siap melayani anda 24 jam dalam melakukan pembuatan ID dan juga melakukan transaksi Depo dan WD secara cepat dan terpercaya.
Kami juga bekerja sama dengan Bandar Sabung Ayam seperti S1288 & SV388 yang siap melayani selama 24 jam penuh untuk melakukan pendaftaran serta melakukan deposit dan juga withdraw langsung ke rekening pribadi anda.