KOREA ADALAH JUARA SEBENARNYA

Pelatih sangat gembira dengan kinerja timnya meskipun kalah dengan skor 2-1 dengan Australia di Final Asian Cup hari sabtu.

Pelatih Korea Selatan Uli Stielike yakin timnya tidak perlu Piala Asia untuk dianggap sebagai juara setelah kekalahan dramatis 2-1 dari Australia

Taeguk Warriors bisa dibilang sisi yang lebih baik di final di Stadion ANZ, Sabtu, karena lebih mengontrol bola.

Mengikuti serangan jarak jauh Massimo Luongo sebelum istirahat, Korea memaksakan perpanjangan waktu ketika Son Heung-Min menyamakan kedudukan dengan sensasional di menit ke 91.

“Saya tidak setuju bahwa kami bukanlah juara.” ujar pelatih.

“Saya setuju kita tidak memiliki piala, tetapi dengan cara kami bermain saat ini, kami telah memenangkan banyak hati.”

“Seluruh pesan yang saya terima, setiap orang memberikan semangat kepada para pemain. Saya rasa hal yang paling baik pada akhir pertandingan adalah Draw dan kedua tim mendapatkan 2 tahun untuk masing-masing tim.”

“Pertama saya akan memberitahukan anda sesuatu dalam bahasa korea karena itu datang dari dalam lubuk hati..terjemahannya adalah ‘Korea, Banggalah dengan anak laki-laki anda’ Ini yang saya pikirkan dan lebih apa yang saya rasakan.”

“Apa yang kita butuhkan adalah pengembangan bakat dari pemain muda Korea, kita harus berlatih lebih banyak dengan bola.”

“Masalahnya adalah anak-anak di Korea, terutama di sekolah-sekolah dan perguruan tinggi, mereka diajarkan untuk menang, Kita harus mengajarkan mereka untuk bermain sepak bola. ini adalah hal yang berbeda.” Tutupnya.